Neurosains adalah cabang ilmu yang mempelajari sistem saraf, termasuk otak, medulla spinalis, saraf perifer, dan jaringan saraf lainnya. Bidang ini mencakup berbagai disiplin ilmu seperti neuroanatomi, neurofisiologi, neurofarmakologi, neuropsikologi, dan neuroteknologi. Neurosains juga melibatkan studi tentang biologi, fisiologi, kimia, dan perkembangan sistem saraf.
Pengertian Neurosains
Neurosains berusaha untuk menjelaskan bagaimana sistem saraf beroperasi, bagaimana otak memproses informasi, dan bagaimana sistem saraf terlibat dalam perilaku, emosi, dan kognisi. Ilmu ini juga mempelajari bagaimana sistem saraf dipengaruhi oleh lingkungan, genetika, dan faktor-faktor lainnya.
Signifikansi Neurosains
Studi dalam bidang neurosains sangat penting untuk memahami dan mengatasi berbagai masalah kesehatan yang terkait dengan sistem saraf, seperti stroke, skizofrenia, autisme, Alzheimer, dan Parkinson.
Kontribusi Jonathan Haidt dalam Psikologi Sosial
Jonathan Haidt adalah seorang psikolog sosial dan profesor etika kepemimpinan di Stern School of Business, New York University. Dia terkenal karena penelitiannya tentang dasar-dasar psikologis moralitas dan politik. Beberapa buku yang ditulisnya, antara lain "The Righteous Mind: Why Good People Are Divided by Politics and Religion" dan "The Coddling of the American Mind".
Salah satu kontribusi utama Haidt dalam bidang ini adalah teori moral foundations-nya. Teori ini menyatakan bahwa manusia memiliki intuisi moral yang melekat yang diaktifkan oleh situasi-situasi tertentu. Menurut Haidt, ada enam dasar moral: perhatian/kerusakan, keadilan/kecurangan, loyalitas/trah, otoritas/subversi, kemuliaan/degradasi, dan kebebasan/penindasan. Prioritas moral ini berbeda-beda di berbagai budaya dan masyarakat, menyebabkan perbedaan dalam prioritas moral dan ideologi politik.
Riset dan teori Haidt sering dikutip dan diperdebatkan baik dalam lingkaran akademik maupun publik. Dia juga seorang pembicara dan komentator publik yang terkenal tentang psikologi moral dan relevansinya terhadap masalah politik dan sosial saat ini.
Sistem Limbik dalam Neurosains
Dalam neurosains, dikenal istilah "sistem limbik" yang merupakan sistem yang bertanggung jawab atas emosi dan impuls. Sistem ini beroperasi secara berbeda dari sistem "otak rasional" atau "otak prefrontal" yang bertanggung jawab atas pemikiran logis dan pengambilan keputusan.
Dalam konteks ini, "ekor emosional" mungkin merujuk pada sistem limbik yang mengambil alih dari sistem otak rasional, menyebabkan tindakan impulsif dan tidak rasional.
"Anjing Rasional" dalam Konteks Neurosains
Dalam konteks yang disebutkan, "anjing rasional" mungkin merujuk pada sistem otak yang bertanggung jawab atas pemikiran logis dan pengambilan keputusan. Meskipun otak manusia dan otak anjing berbeda dalam struktur dan fungsi, anjing dikenal memiliki kemampuan untuk belajar dan mengikuti perintah sederhana, yang menunjukkan kemampuan mereka dalam memproses informasi dan belajar dari pengalaman.
0 Comments